Strategi Cara Untuk Meningkatakan IPK (Indeks Prestasi Kumulatif)

Proses menaikkan IPK itu rasanya lebih sulit daripada kita menurunkannya. Butuh perjuangan ekstra untuk menaikkan IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) meskipun hanya 0,1. Sedangkan untuk menurunkan, saya kira itu perihal yang mudah.

Sebagai mahasiswa tentunya IPK menjadi salah satu tolak ukur kesuksesan dalam menempuh studinya. Ingat, tolak ukur untuk studi, bukan tolak ukur sebuah kesuksesan hidup ya.

Saya sendiri merasakan bagamana menjadi mahasiswa, rasanya munafik jika mahasiswa tidak bicara IPK. Karena bagaimanapun, salah satu tanggung jawab kita sebagai mahasiswa salah satu tolak ukurnya adalah IPK (Indeks Prestasi Kumulatif).

Semakin baik IPK kita, rasanya ada sedikit kebahagiaan tersendiri bagi kita. Tentu juga kebahagiaan bagi orang tua. Akan tetapi, selayaknya mahasiswa juga perlu mengimbangi dengan mengasah skill, bukan hanya terpaku pada IPK.


Faktor mengapa IPK turun memang sangat bervariasi. Saya sendiri sebagai mahasiswa pernah mengalaminya. Salah satu faktor utama saya mengapa IPK saya turun adalah kesibukan admin saat bekerja sambil kuliah, belum mengatur waktu untuk organisasi. Sebagai seorang pekerja, meski paruh waktu, bekerja tentunya dilakukan dengan maksimal bukan hanya asal-asalan. Terlebih bekerja di bidang konsultan. Tapi bukan berarti menyalahkan keadaan, akan tetapi kita sebagai mahasiswa selayaknya tentu harus berusaha menaikkan IPK, karena itu juga tanggung jawab kita.

Selain faktor itu, banyak faktor lain yang mengakibatkan IPK menjadi turun. Seperti kurang bisa manajemen waktu, kebanyakan nongkrong, kebanyakan titip absen dll.

Nah, disini saya ingin memberikan strategi bagaimana cara meningkatkan IPK

Strategi Cara Meningkatkan IPK

1. Perbanyak Waktu Belajar


Ketahuilah tugas utama kalian sebagai mahasiswa. Pemecut utama semangat dalam belajar adalah orang tua. Kembalilah pada tujuan kuliah kalian itu apa? Faktor utama ini menurut admin adalah yang paling penting. Kebanyakan mahasiswa memilih cara belajar yang menurut saya adalah Sistem Kebut Semalam (SKS). Proses belajar ini saya rasa tidak sehat. Selain karena mudah lupa, proses belajar ini membuat kita menjadi semakin malas belajar.

Proses belajar dengan sering membaca dan diulang-ulang akan menghasilkan output yang beda dengan hanya Sistem Kebut Semalam. Nggak percaya? Cobalah. Strategi ini sukses saya terapkan. Tidak usah ngebut dalam satu malam. Hanya dengan mengulangi setiap mata kuliah dengan membacanya 5 menit sampai 10 menit setiap harinya akan membuatmu menjadi lebih paham.

2. Kurangi Nongkrong


Sebagai mahasiswa nongkrong adalah kegiatan yang lumrah untuk mahasiswa. Bukan menyalahkan mahasiswa yang kebanyakan nongki loh ya. Setiap mahasiswa memang memiliki kelebihannya masing-masing. Nah, untuk kalian yang ingin meningkatkan IPK, salah satu strategi nya adalah Kurangi Waktu Nongkrong. Kenapa? Alasannya simpel, untuk memahami materi kuliah, ya dengan cara memperbanyak belajar, bukan malah nongkrong.

3. Jangan Titip Absen


Fenomena inilah yang sekarang seolah menjadi trend bagi mahasiswa. Titip absen adalah kegiatan yang namanya hadir dalam absen. Tapi orangnya tidak ada dalam perkuliahan alias ghoib. Selayaknya, kurangilah aktivitas ini. Kenapa? Karena hal ini akan sangat fatal jika pada saat kalian titip absen, materi kuliahnya adalah materi yang tidak kalian ketahui atau mata kuliah yang susah. Dampaknya juga saya sering melihat, kebanyakan mahasiswa yang mengulang mata kuliah sering melakukan aktivitas ini.

4. Kerjakan Tugas


Selayaknya mahasiswa, tugas memang sering diberikan dan banyak tugas itu wajar. Namanya juga mahasiswa. Nah, kerjakan tugas itu dengan maksimal. Usahakan dengan cara mengerjakan sendiri dengan sebaik mungkin.

5. Manajemen Waktu


Selanjutnya adalah manajemen waktu. Sebagai mahasiswa, selain aktivitas kuliah kita juga merasakan aktivitas lain yaitu organisasi. Sebagai mahasiswa, tentunya organisasi juga sangatlah penting, selain pengalaman kerja, organisasi juga faktor kita dalam mengasah skill terutama soft skill. Tak jarang, mahasiswa yang mengikuti banyak organisasi akan sedikit kewalahan untuk meningkatkan IPK mereka. Salah satu cara admin dulu adalah dengan cara manajemen waktu. Buatlah jadwal untuk mengatur kegiatan kalian, jadwal untuk mereview mata kuliah dan jadwal untuk kegiatan organisasi, jika kalian juga sambil bekerja, buatlah juga jadwal untuk bekerja.

6. Kenali Tipikal Dosen


Kenapa kita perlu mengenali tipikal dosen? Alasannya adalah setiap dosen itu unik. Mereka punya masing-masing karakter yang harus kalian ketahui. Tak jarang ini berimbas pada penilaian. Pernah admin mendapatkan nilai dari dosen itu selalu jelek. Entah alasannya apa saya kurang tahu, padahal saya rasa juga tugas digarap, presentasi ya presentasi, ujian ikut dan bisa mengerjakan dan gak pernah titip absen. Sampai pada akhirnya saya dikasih tau alasanya. Nah, tipikal dosen inilah yang harus kalian ketahui.

7. Berdoalah


Selanjutnya tips terakhir adalah sering mendekat kepada Allah. Jika dirasakan usaha diatas sudah maksimal dan dilakukan dengan sebaik mungkin, yang terakhir adalah berdoa. Dengan anda berdoa semoga bisa lebih bersikap menerima kenyataan jika memang usaha kita sudah maksimal tapi hasilnya minimal.

0 Comments:

Posting Komentar