Ilmu Allah itu
sangatlah luas sebagaimana luas alam yang sampai sekarang masih menjadi
perdebatan mengenai ukuran dan bentuknya. Perihal penciptaan yang ada di langit
dan bumi dalam rumus Tuhan tidak ada yang namanya sia-sia. Semua dapat kita
pelajari dan tentunya terdapat manfaat yang dapat kita petik dari sana. Salah
satu tugas manusia adalah belajar. Belajar disini bukan dalam artian duduk
dibangku sekolah ataupun dunia perkuliahan. Tanpa kita sadari, Alam telah mengajarkan
kita sebuah ilmu yang didalamnya terdapat kandungan yang dapat kita pelajari.
Alam sendiri terdapat berbagai macam unsur, mulai dari makhluk hidup dan benda mati. Bagi kalian yang sedang dalam fase mencari sebuah motivasi untuk bangkit, bacalah. Karena alam telah mengajarkan kita sebuah filosofi yang membuat kita
termotivasi dan bangkit.
Berikut ini adalah Filosofi Hidup dari Kehidupan Alam yang dapat diterapkan untuk manusia.
1. “Kayu lapuk masih memberi manfaat bagi sekitarnya.”
Tidak ada alasan
untuk tidak bermanfaat bagi sekitarmu. Bahkan kayu yang lapuk dan mati bisa
memberikan manfaat dan kehidupan bagi jamur. Apa iya, kita kalah sama kayu
lapuk?
2. “Akar dikenal karena melindungi dan memiliki manfaat untuk pohon.”
Teruslah memberi
manfaat bagi sekitarmu. Sekalipun itu wajah dan namamu tak nampak, ingatlah filosofi
akar yang menghidupi pohon dan daun hingga dia berbuah.
3. “Belajarlah dari lebah yang mencari makan tanpa merusak tempatnya.”
Jika kita
masih merusak alam untuk mendapatkan uang, cobalah kalian berpikir sejenak
merenung bagaimana cara lebah mendapatkan makanan tanpa merusak bunga tersebut.
4. “Didalam kerang yang buruk terdapat mutiara yang tertanam.”
Terkadang
penampilan yang kita lihat tidak mencerminkan hati dan kepribadian. Bisa jadi
penampilan yang urakan seperti preman malah memiliki hati yang lembut. Penampilan boleh Punk tapi hati tetaplah Pink.
5. “Belajarlah dari semut, meskipun kecil. Mereka adalah makhluk yang pantang menyerah.”
Coba
perhatikan semut disekitar anda, letakan jari anda di depan semut yang akan
mencari makanan. Meskipun jalan semut itu anda halangi, mereka tak akan kembali
ke rumahnya. Justru mereka malah mencari jalan lain untuk melewati rintangan
tersebut. Keren.
6. “Kupu-kupu cantik lahir dari ulat yang menjijikan.”
Tak masalah
jika anda belum bermetamorfosis menjadi kupu-kupu. Akan ada saatnya usaha
kalian di hargai dan mari nikmati prosesnya menjadi ulat terlebih dahulu.
7. “Dibalik riak air terdapat dasar yang tak menenggelamkan.”
Begitulah Allah
menguji kita, bahwasanya kita diuji dengan cobaan yang tidak melampaui batas
kemampuan hambanya. Tuhan maha adil.
8. “Batu akan pecah jika dibenturkan dengan batu, tapi akan jadi lebih kuat jika batu itu disatukan”
Taukah kalian
jika pondasi rumah itu berasal dari kumpulan batu yang disatukan. Ibarat
pendirian angkuh manusia yang suka berdebat satu sama lain. Dalam rumah tangga
misalnya, maka mereka akan hancur. Tapi jika pendirian kuat itu disatukan,
malah akan jadi kekuatan yang besar.
9. “Cacing tak memiliki kaki dan tangan tapi dia bisa mencari makan.”
Manusia pada
dasarnya diciptakan dalam bentuk yang sempurna dikaruniai akal untuk berfikir
dan tenaga untuk berusaha. Jika masih mengeluh, seharusnya kita belajar dari
cacing.
10. “Singa ditakuti karena dia pendiam dan predator mematikan. Anjing dibenci karena dia menggonggong.”
Beberapa
predator mengerikan biasanya memiliki sifat yang pendiam. Cobalah kalian
mempraktekanya jika memiliki ide dan gagasan dalam kehidupan, jangan
menggonggong terlebih dahulu.
11. “Durian itu memiliki duri di luarnya tapi di dalamnya terasa manis dan nikmat.”
Seperti halnya
cobaan yang diberikan oleh Tuhan untuk kita, awalnya memang sakit dan terasa
tajam, tapi didalmnya terdapat rasa manis dan nikmat setelah kita berhasil
menghadapi cobaan yang diberikan oleh Tuhan.
12. “Strawberry itu rasanya masam tapi karena bentuknya yang menawan orang-orang menyukainya.”
Seperti halnya
hidup, terkadang memang sangat asam dan dengan cara bersyukurlah kita dapat
menikmati hidup ini. So, bersyukurlah untuk hari ini.
13. “Manggis itu memiliki penampilan yang buruk di luar, tetapi putih bersih di dalam.”
Jangan hanya
memandang orang dari segi fisik belaka. Lihatlah seseorang juga dari hatinya. Kata-kata ini memang mudah diucapkan, tapi sangat sulit dilakukan. Maka, cobalah.
Itulah beberapa
filosofi hidup dari kehidupan alam yang semoga membuatmu termotivasi dalam
menjalani kehidupan. Tetaplah semangat dan terus bangkit. Bagaimanapun alam
adalah cerminan dari kehidupan kita. Tuhan tidak menciptakan sesuatu yang sia-sia.
Pasti akan memberikan manfaat dan pembelajaran untuk kita. Tetap semangat dan
membumi!
0 Comments:
Posting Komentar