Lean Manufacturing
Lean Manufacturing merupakan konsep perampingan produksi
yang berasal dari Jepang. Konsep ini merupakan konsep adopsi dari sistem
produksi toyota. Konsep pendekatan ini berorientasi pada eliminasi waste
(pemborosan) yang terjadi di dalam sistem produksi. Eliminasi pemborosan ini
dilakukan agar sistem produksi berjalan dengan efektif dan efisien.

Lean Manufacturing juga sering diartikan adalah suatu peralatan yang dapat membantu mengurangi pemborosan produk, pemborosan biaya, pemborosan waktu dan sebagainya. Menurut Gaspersz (2011), mendeinifisikan bahwa lean adalah suatu filosofi bisnis yang meliputi pada penggunaan sumber daya yang termasuk sumber waktu dalam aktivitas perusahaan yang melalui perbaikan dan peningkatan terus-menerus, sehingga hanya berfokus pada eliminasi aktivitas yang tidak bernilai dalam desain produksi yang berhubungan dengan manufaktur atauoperasi yang berkaitan langsung dengan pelanggan.
Lean menjelaskan bahwa mengurangi pemborosan dapat menggunakan
metode Value Stream Mapping (VSM), 5S, Kanban, TPM, serta Poka-yoke, dll.
7 Jenis Pemborosan (7 Waste)
Menurut Gaspersz dan Fontana (2011), menjelaskan ada 7 jenis
pemborosan yang biasanya saya singkat (TPMDODI) Hehe. Apa Saja :
1. Overproduction
Memproduksi lebih dari kebutuhan pelanggan
internal dan eksternal atau memproduksi lebih cepat dari waktu kebutuhan pelanggan.
2. Delays (Waiting Time)
Keterlambatan saat menunggu mesin, peralatan, bahan baku, supplier, perawatan mesin dan sebagainya.
3. Transportation
Memindahkan material dengan jarak yang
sangat jauh dari satu proses ke proses berikut yang dapat mengakibatkan waktu penanganan
material bertambah.
4. Processes
Proses tambahan atau aktivitas kerja yang tidak
perlu atau tidak efisien.
5. Inventories
Menyembunyikan masalah dan menimbulkan
aktivitas penanganan tambahan yang seharusnya tidak diperlukan.
6. Motions
Suatu pergerakan dari orang atau mesin yang tidak menambah
nilai kepada barang dan jasa yang akan diserahkan kepada pelanggan, tetapi
hanya menambah biaya dan waktu saja.
7. Defect
Pengerjaan ulang terhadap produk atau bila
produk cacat maka harus dimusnahkan.
Tools Lean Manufacturing
Didalam Website leanproduction.com ada 25 TOP Tools yang bisa digunakan untuk Lean Manufacturing, diantaranya adalah :
- 5S
- Andon
- Bottleneck Analysis
- Continuous Flow
- Gemba (The Real Place)
- Heijunka (Level Scheduling)
- Hoshin Kanri (Policy Deployment)
- Jidoka (Autonomation)
- Just-In-Time (JIT)
- Kaizen (Continuous Improvement)
- Kanban (Pull System)
- KPIs (Key Performance Indicators)
- Muda (Waste)
- Overall Equipment Effectiveness (OEE)
- PDCA (Plan, Do, Check, Act)
- Poka-Yoke (Error Proofing)
- Root Cause Analysis
- Single-Minute Exchange of Dies (SMED)
- Six Big Losses
- SMART Goals
- Standardized Work
- Takt Time
- Total Productive Maintenance (TPM)
- Value Stream Mapping
- Visual Factory